Kisah Sang Pecinta Masjid Gohar Shad

Pada hari ke 40, Gohar Shad mengirim seorang utusan untuk menanyakan keadaan si pemuda. Sehingga kalau dia sudah siap Gohar Shad juga bersiap untuk bercerai dengan suaminya. Sang utusan berkata kepada pemuda itu: “Besok 40 harimu akan selesai dan ratu menunggu kalau kamu sudah siap, dia juga akan melaksanakan syaratnya”. Pemuda pecinta yang memulai shalat dan ibadah karena cinta kepada Gohar Shad, dan saat ini setelah 40 hari, manisnya shalat memenuhi hati dan jiwanya, menjawab: “Katakan kepada ratu Gohar Shad: Pertama, saya ucapkan terimakasih kepada anda. Yang kedua, saya tidak lagi membutuhkan menikah dengan anda”. Ututasan itu berkata: Apa maksudmu? Bukankan kamu sangat mencintai Gohar Shad?” Pemuda berkata: “Waktu itu cinta Gohar Shad telah membuatku sakit dan hampir mati, saya belum mengenali cinta yang hakiki. Tetapi sekarang hatiku berdetak karena cinta kepada Tuhan. Dan saya tidak menginginkan cinta selainNya. Saya sudah akrab dan terbiasa dengan Tuhan. Dan hanya denganNya saya bisa tenang. Tetapi saya berterima kasih kepada Gohar shad yang telah memperkenalkan saya dengan Tuhan dan dialah yang menyebabkan saya menemukan cinta yang hakiki.

Dan pemuda itu menjadi imam shalat pertama di masjid itu dan perlahan-lahan ia melanjutkan pelajarannya sehingga menjadi faqih yang sempurna. Dan dia tidak lain adalah Ayatullah Syeh Muhammad Shadiq Hamadani. Ratu Gahar Shad adalah Istri Shahrokh Mirza dan menantu Amir Teimoor Gurgani. Yang membangun masjid terkenal bernama masjid “Gohar Shad Mashad”.

BACA JUGA:  PERISTIWA KESYAHIDAN IMAM ALI AS

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *

error: Copyright © 2019, Mulla Shadra Hasan Abu Ammar ra